Bongkar Tirani

Grab this Headline Animator

Bongkar Tirani

Kalau "air mata" diserahkan kepada rakyat... Tapi... kalau "mata air" diambil oleh penguasa... Kapan "air mata" itu hilang dari mata rakyat? ataukah abadi selamanya karena kerakusan penguasa?

Subscribe
Add to Technorati Favourites
Add to del.icio.us

Ibarat pasir semakin kau genggam semakin sedikit yang kau dapatkan begitulah kata pepatah yang pernah aku dengar, kebebasan berekspresiku mulai hilang dia terlalu memprotek kehidupanku dengan semua aturan-aturan yang dinegeri ini, semakin kau kekang semakin aku menjadi liar dan anarkis, aku hanyalah manusia yang memproklamirkan diri dengan kebebasan. Biarkan aku menjalani hidup dengan aturan mainku dan tentunya hanya untuk diriku saja bukan untuk kamu, kalian dan semuanya, sebab aku adalah air yang terus mengalir mencapai kesamudera yang paling luas dan dalam. Tak ada lagi satupun aturan yang harus mengekang kehidupanku, meskipun jiwa ini terkurung oleh jeruji aturan-aturan yang ada, tapi aku tetap tak bisa diatur, karena kepala yang berisikan pemahaman ideologis dari jiwa-jiwa yang menurtku adalah kebenaran tak ada satupun yang bisa membinasakannya, sebab seseorang yang hidup didalam prinsipnya tak pernah mengharapkan apa-apa, tak mengharapkan tanda jasa, tak perlu dikenang, yang aku harapkan hanyalah sebuah keadilan kesejahteraan untuk semuanya. Walaupun terlupakan asalkan jiwa ini menjadi damai dan perubahan itu terjadi didalam bumi yang penuh dengan tirani ini, karena budaya mengatur sudah berabad-abad lamanya terjadi dinegeri ini, salah satunya adalah budaya patriarki sehingga merambat seperti jamur kesemua ranah kehidupan manusia diadalam bernegara. Semakin kau buru aku semakin aku memberontak sistemmu Tuan dan Nyonya...

0 Tulis komentar Kalian disini...: